mizannews.id_PAREPARE — Menjelang penutupan rangkaian Supervisi, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (SMEP) di enam kelurahan, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare, dr. Andi Arfiah Tasming, menyempatkan diri singgah di Tani Smart Market, Sabtu (7/11/2025). Didampingi para pengurus PKK, ia menelusuri area pasar yang berada tak jauh dari pelataran parkir Dinas PKP, lokasi kegiatan SMEP berlangsung.
Di pasar yang menampilkan beragam hasil bumi, produk nelayan, hingga olahan UMKM itu, rombongan PKK melihat dari dekat bagaimana aktivitas jual beli berjalan. Mereka berdialog dengan para pelaku usaha, mendengarkan pengalaman mereka, serta meninjau lapak-lapak yang kini menjadi wadah bagi produk lokal untuk mendapatkan ruang promosi yang lebih luas.
Andi Arfiah menyebut Tani Smart Market sebagai salah satu inovasi yang menghadirkan harapan baru bagi pelaku usaha kecil. Menurutnya, keberadaan pasar ini bukan sekadar tempat transaksi, tetapi juga ruang pembelajaran bagi UMKM dalam menyesuaikan diri dengan cara pemasaran modern.
Ia menekankan bahwa perubahan pola konsumsi masyarakat menuntut para pelaku usaha untuk tidak lagi bergantung sepenuhnya pada cara jualan tradisional. “Digital marketing adalah kunci di era sekarang. Melalui media digital, produk lokal bisa melampaui batas wilayah dan dikenal lebih luas,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pemanfaatan teknologi digital memberi peluang besar bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing. Selain memperluas jangkauan pasar, digitalisasi membantu pelaku usaha membaca tren perdagangan, memahami perilaku konsumen, hingga membangun merek mereka sendiri.
Karena itulah, PKK berkomitmen bekerja bersama dinas terkait—termasuk Dinas PKP dan Dinas Tenaga Kerja—untuk menyiapkan pelatihan serta pendampingan bagi kader PKK dan UMKM binaan, khususnya dalam penguatan kemampuan pemasaran digital.
“Kami ingin pelaku UMKM Parepare benar-benar siap menghadapi perubahan zaman, dan mampu membawa produk lokal naik kelas,” kata Andi Arfiah menutup kunjungannya.


