Pelaksanaan kerja bakti dimulai pada pagi hari dengan keterlibatan aktif warga setempat. Berbagai alat kebersihan dan perawatan lingkungan disiapkan secara mandiri oleh masyarakat, kemudian digunakan untuk membersihkan saluran air, merapikan area yang ditumbuhi rerumputan, serta menyingkirkan sampah yang berpotensi mengganggu estetika dan kenyamanan lingkungan.
Kepala Kelurahan Lautang Benteng, Surianto, yang hadir dan turut serta dalam kegiatan tersebut, menegaskan bahwa inisiatif tersebut merupakan bagian dari program pemeliharaan lingkungan yang telah berjalan dalam beberapa tahun terakhir. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan kegiatan kebersihan tidak hanya bergantung pada intervensi pemerintah, tetapi juga pada tingkat kepedulian masyarakat terhadap ruang hidup mereka sendiri.
“Kerja bakti ini kami jadikan sebagai mekanisme rutin untuk menjaga kondisi wilayah tetap tertib dan bersih. Selain aspek kebersihan fisik, kegiatan ini juga memberi ruang bagi kami untuk membangun komunikasi yang lebih intens dengan warga,” ungkapnya.
Ia menambahkan, efektivitas kegiatan kebersihan dapat dicapai apabila masyarakat memiliki kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungannya di luar kegiatan yang difasilitasi pemerintah.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat memperkuat budaya menjaga kebersihan sebagai kebutuhan bersama, bukan sekadar kewajiban seremonial,” ujarnya.
Setelah berlangsung selama kurang lebih tiga jam, rangkaian kegiatan ditutup dengan sesi ramah tamah sebagai bentuk penghargaan terhadap partisipasi warga. Pemerintah Kelurahan Lautang Benteng memastikan bahwa program kerja bakti akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai bagian dari strategi menciptakan kawasan permukiman yang bersih, sehat, dan memenuhi standar kenyamanan publik.
