Dalam kesempatan itu, Wali Kota menekankan pentingnya kehadiran sebuah aplikasi terpadu yang mampu mengintegrasikan berbagai layanan publik serta aktivitas pemerintah kota secara real-time.
“Saya menginginkan sebuah aplikasi yang, melalui dasbornya, seluruh kegiatan dan layanan pemerintah dapat dipantau serta diakses masyarakat dengan mudah,” ujar Tasming.
Ia mencontohkan, apabila masyarakat ingin menyewa Lapangan Andi Makkasau—yang berada di bawah pengelolaan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (DKOP)—mereka dapat langsung melihat jadwal ketersediaan, tarif sewa, metode pembayaran, serta informasi lainnya secara real-time melalui aplikasi tersebut.
Wali Kota menegaskan bahwa inti dari pengembangan aplikasi ini adalah untuk memberikan kemudahan akses terhadap layanan publik bagi seluruh lapisan masyarakat. Setiap fitur yang tersedia nantinya akan disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing OPD.
“Secara umum, pola pengembangan aplikasi ini telah kami rumuskan. Saat ini tinggal bagaimana pihak ITH dapat berkolaborasi secara teknis dengan OPD terkait guna merancang secara lebih rinci dan mengimplementasikannya sesuai dengan peran masing-masing,” jelasnya.
Pengembangan aplikasi Parepare Dalam Genggaman diharapkan menjadi terobosan strategis dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan efisien berbasis teknologi digital di Kota Parepare.
